Portcabin dan shelter sekilas memang tampak serupa. Keduanya sama-sama bangunan non-permanen yang dari segi bentuk dan kegunaannya pun terdapat banyak kesamaan. Namun, ternyata kedua bangunan ini memiliki perbedaan tertentu dari segi material, fungsi, bahkan daya tahannya.

Berikut ini kami bagikan perbedaan di antara portakabin dengan shelter. Simak lebih lengkap dalam artikel di bawah ini.

Perbedaan Portcabin dan Shelter Container

  1. Fungsi

Portakabin dan shelter memiliki perbedaan dari segi fungsi. Biasanya portakabin digunakan untuk membuat direksi keet, tempat penyimpanan, dapur non-permanen, dan lain-lain. Biasanya di dalam portakabin dapat dilakukan berbagai macam aktivitas.

Sedangkan shelter digunakan untuk tempat perlindungan sementara. Oleh karena itu namanya pun disebut sebagai shelter. Shelter ini biasanya juga ditemukan ketika sedang ada acara outdoor yang menyediakan area duduk yang menggunakan shelter.

  1. Material

Perbedaan selanjutnya dapat dilihat dari segi material. Mateial portcabin biasanya menggunakan panel yang disusun untuk membentuk tembok, atap, dan lantai. Panel ini terbuat dari aluminium ataupun baja.

Sedangkan shelter terbuat dari struktur yang lebih kecil dengan material beragam. Anda dapat membuat shelter dari kayu, besi, bahkan beberapa jenis kain tertentu. Secara keseluruhan, portakabin menggunakan material yang lebih solid.

  1. Durabilitas

Portakabin memiliki daya tahan lebih lama daripada shelter. Hal ini terjadi karena penggunaan material yang berbeda. Portakabin dapat tahan di segala cuaca dan dapat digunakan dalam jangka waktu yang lebih lama.

Sedangkan shelter hanya dapat digunakan sementara dalam jangka waktu tertentu. Hal ini disebabkan oleh fungsinya yang memang digunakan sebagai tempat perlindungan. Contohnya seperti di tempat-tempat pengungsian korban bencana alam.

Baca juga: Penerapan Rumah Prefabrikasi di Berbagai Konteks

  1. Ukuran

Ukuran portakabin tentu lebih besar daripada shelter. Hal ini disebabkan oleh fungsi portakabin yang dapat digunakan untuk melakukan aktivitas di dalamnya. Portakabin adalah bangunan non-permanen yang berfungsi sama dengan bangunan konvensional.

Sedangkan shelter cenderung memiliki ukuran yang lebih kecil. Shelter tidak memiliki fungsi yang sama dengan bangunan permanen. Oleh karena itu, terkadang ukuran dan desainnya lebih terbatas.

  1. Harga

Harga portcabin tentu lebih mahal dibandingkan dengan harga shelter. Untuk melakukan instalasi portakabin diperlukan lebih banyak waktu dan juga biaya. Ini disebabkan oleh jenis material serta tingkat kesulitan yang dibutuhkan.

  1. Portabilitas

Portakabin memiliki desain khusus yang sengaja dibuat agar lebih mudah untuk dipindahkan dari satu tempat ke tempat lain sekaligus. Sedangkan shelter memerlukan instalasi yang lebih sulit untuk dipindahkan dari satu tempat ke tempat lainnya.

Oleh karena itu, portakabin memiliki desain dan konstruksi yang lebih fleksibel, Anda bisa menggunakan bangunan ini berulang kali dalam jangka waktu tertentu.

Kini Anda sudah mengetahui perbedaan dari portcabin dan juga shelter. Meskipun keduanya tampak serupa, ternyata ada beberapa perbedaan signifikan yang terlihat jelas. Anda pun kini tak perlu kesulitan menentukan jenis bangunan apa yang akan dipilih untuk proyek tertentu.

Memiliki rencana untuk menggunakan bahan prefabrikasi untuk bangunan? Rencanakan pembangunan Anda bersama Sanwaprefab. Hubungi kami sekarang.