Bangunan modular kini diperkenalkan sebagai alternatif pembangunan di masa depan. Kemudahan pemasangan serta waktu bangun yang singkat membuatnya cocok digunakan dalam berbagai hal. Konstruksi fabrikasi tidak saja hanya tersedia dalam bentuk rumah tinggal, tetapi bisa dimanfaatkan sebagai gudang maupun kantor.

Keuntungan Menggunakan Bangunan Modular Alternatif Pembangunan Di Masa Depan

  1. Biaya produksi dapat diturunkan

Dengan membangun rumah modular, pemilik tidak perlu membeli berbagai material konstruksi layaknya proyek konvensional. Cukup membeli kompartemen fabrikasi saja sehingga lebih irit biaya pembangunan. Prosesnya pun simpel anti ribet karena semuanya sudah dijelaskan secara gamblang pada katalog.

Konstruksi modular merupakan pilihan tepat pembangunan hemat biaya dan tenaga. Jadi jangan ragu untuk mendiskusikannya dengan penyedia jasa ahli. Mereka akan membantu memilih konstruksi fabrikasi yang cocok dengan ketersediaan dana yang dimiliki.

  1. Proses pembangunan cepat

Dikarenakan seluruh komponen sudah dikerjakan secara sistematis di pabrik, maka di lapangan pekerja hanya perlu menyusunnya saja. Proses pengerjaan mirip dengan pemasangan lego atau puzzle 3D berukuran besar. Tidak perlu khawatir kesulitan menentukan tiap bagian, karena semuanya sudah ada di buku panduannya.

Proses pengerjaan yang cepat ini menjadi keuntungan tersendiri. Tidak saja digunakan sebagai tempat tinggal permanen, tetapi konstruksi modular cocok dipakai untuk bangunan darurat. Tentunya teknologi yang digunakan masih tetap dikembangkan agar lebih sempurna ke depannya.

  1. Tidak repot mengurus IMB

Konstruksi modular termasuk ke dalam bangunan semipermanen. Oleh sebab itu proses pendiriannya tidak diperlukan IMB khusus layaknya struktur permanen yang konvensional. Sehingga sangat cocok dipakai oleh perusahaan yang hendak melaksanakan penekanan anggaran usaha.

Di mana pada saat pengajuan IMB, biasanya pemohon memang dimintai biaya untuk mengadakan pemetaan lokasi, administrasi, dan sebagainya. Apalagi jika permohonan tersebut menggunakan tenaga profesional.

Untuk aturan yang berlaku pada bangunan modular lantai satu, IMB memang tidak diperlukan. Namun pada lantai dua atau lebih pemilik tetap wajib mengurus perizinannya.

Baca juga: Ketahui Kelebihan dan Kekurangan Rumah Prefab Indonesia

  1. Tahan guncangan gempa bumi

Konstruksi fabrikasi dibuat sedemikian rupa sehingga tahan terhadap gempa. Konstruksinya yang lentur dan tidak kaku membuat bangunan ini meneruskan dengan baik getaran yang diterima. Dengan begitu rumah tidak akan mudah roboh dan cocok digunakan di lokasi dataran seperti Indonesia.

  1. Awet dan tahan lama

Selain cepat dan pengerjaannya mudah, bangunan ini juga tergolong awet sehingga dapat dipakai dalam jangka waktu lama. Namun meski begitu, layaknya konstruksi konvensional, pemilik tetap harus melakukan pembersihan dan perawatan secara berkala. Sehingga tampilan bangunan senantiasa apik dan rapi.

Meski saat ini belum banyak rumah-rumah yang hadir dalam bentuk bangunan modular, namun prospek ke depannya cukup baik. Apalagi manusia memang ingin segala sesuatunya bisa dikerjakan secara cepat namun tetap dengan hasil memuaskan. Pilih jasa konstruksi fabrikasi khusus sehingga hasil pengerjaannya sesuai dengan standar yang ada.

Memiliki rencana untuk menggunakan bahan prefabrikasi untuk bangunan? Rencanakan pembangunan Anda bersama Sanwaprefab. Hubungi kami sekarang.