Sebagaimana rumah pada umumnya, portcabin bisa dibuat menjadi berbagai macam desain yang disesuaikan dengan kebutuhan penghuni. Dari model kontemporer yang dibalut kesan modern, hingga menjadi hunian klasik yang elegan. Bahkan rumah yang mewah pun juga dapat didirikan dari sebuah kompartemen modular.

Contoh-contoh desain hunian portcabin

  1. Rumah modular mini

Kontainer modifikasi ukuran mini biasanya digunakan untuk bangunan villa dengan pemandangan alam baik hutan, pegunungan, hingga pantai. Desainnya yang kecil memungkinkan dalam satu kawasan bisa didirikan lebih banyak villa-villa komersial.

Untuk rumah tinggal, kontainer kecil ini cocok bagi mereka yang masih single dan ingin mencoba hidup terpisah dari orang tua. Pasangan yang baru menikah dan masih ingin fokus menata keuangan dengan menunda memiliki anak juga pas menghuni modular mini.

Tidak usah khawatir mengenai keterbatasan area rumah, karena dengan penempatan yang baik, walau kecil segala kebutuhan tetap bisa diakomodasi. Lakukan diskusi dengan arsitek ahli sehingga mereka bisa membantu merancang desain yang sesuai walau dengan luas terbatas.

  1. Rumah modular urban modern

Desain urban dengan kabin modular tampak tidak biasa dengan tetap memberikan sentuhan unsur tradisionalnya. Rumah kontainer portable urban sangat cocok bagi mereka yang menginginkan sebuah konsep unik. Pemilik bisa mengombinasikannya melalui pemberian kaca besar.

Selain untuk menangkap keindahan alam di area outdoor, kaca juga memberikan sentuhan aksen modern yang bisa menyatu dalam ornamen interiornya. Sedangkan unsur kayu ditambahkan untuk kesan yang lebih menyatu pada alam sekitar layaknya para penduduk urban.

Baca juga: Portcabin Alternatif Rumah Murah di Masa Depan

  1. Rumah modular modern

Desain hunian modern ini agak serupa dengan urban modern pada pembahasan sebelumnya. Hanya saja desainnya dibuat dengan lebih beragam namun tetap terlihat tidak berlebihan sebagaimana masyarakat perkotaan yang selalu bergerak dinamis.

Untuk menampilkan kesan modern, selain pada desainnya yang minimalis, pemilihan warnanya pun dibuat lebih netral. Warna-warna kalem seperti cokelat, nude, putih, atau hitam akan memberikan kesan less is more pada hunian.

  1. Rumah modular tradisional

Biasanya rumah-rumah joglo di Jawa dari zaman dahulu sudah menerapkan sistem modular, hanya saja perhitungannya masih sangat tradisional. Kesan tua pada hunian dapat dimunculkan dengan menggunakan ornamen kayu yang dikombinasikan dengan bebatuan pada rumah portcabin.

Rumah tradisional seperti ini seakan mengajak penghuninya untuk bernostalgia ke masa lampau. Tentunya desain tradisional sangat cocok bagi mereka yang ingin tinggal di rumah pensiun sembari mengingat kenangan masa kecilnya.

Supaya tetap nyaman, pemilik bisa menambahkan berbagai fasilitas sebagaimana rumah-rumah pada umumnya.

Portcabin diranjang sebagai hunian untuk masa depan. Sehingga tidak mengherankan sistem konstruksinya hingga saat ini masih terus dibenahi agar lebih praktis dan dapat menjawab semua kebutuhan publik. Pilih kontraktor dan arsitek terbaik sehingga hasil akhir hunian modular ini menjadi lebih memuaskan dan tetap fungsional.

Memiliki rencana untuk menggunakan bahan prefabrikasi untuk bangunan? Rencanakan pembangunan Anda bersama Sanwaprefab. Hubungi kami sekarang.