
Saat belajar tentang arsitektur, pernahkah Anda mendengar istilah direksi keet? Bangunan ini sangat akrab bagi tenaga kerja konstruksi, umumnya digunakan untuk mengerjakan pekerjaan administrasi atau laporan lapangan.
4 Cara memilih direksi keet portable
Walau bersifat semi permanen, pembangunan kantor lapangan tidak boleh sembarangan. Agar tidak salah bangun kantor lapangan portabel, ikuti beberapa tips menariknya berikut:
1. Tentukan sizenya
Berbeda dengan kantor operasional yang sengaja dibangun untuk menunjang pekerjaan sehari-hari. Kantor lapangan konstruksi dibuat mengikuti aktivitas kontraktor di lapangan. Saat memiliki proyek pembangunan, perusahaan akan langsung membuat kantor lapangannya.
Setelah proyek selesai, kantor lapangan akan dipindahkan menuju lokasi pembangunan selanjutnya. Melihat dari fungsi utama kantor sebagai tempat kerja semi permanen. Alangkah baiknya jika Anda membuat kantor lapangan berukuran kecil. Sehingga kantor bisa dipindahkan dengan mudah dan cepat.
2. Sudah termasuk listrik, air dan sanitasi
Ketika membicarakan ukuran direksi keet modular dengan perusahaan konstruksi. Pertimbangkan pula fasilitas yang mereka tawarkan. Apa kantor lapangan tersebut sudah termasuk instalasi listrik, sanitasi dan air atau belum?
Ada baiknya pilih layanan pembuatan kantor lapangan yang meliputi tiga fasilitas utama tersebut. Supaya Anda bisa lekas pindah dan memanfaatkan gedungnya untuk bekerja dan beraktivitas. Tidak perlu melakukan instalasi air, listrik dan sanitasi seorang diri. Yang membutuhkan modal yang tidak sedikit.
Baca juga: 5 Cara Membangun Portcabin/Portakabin/Portakem
3. Harga yang ditawarkan terjangkau
Hal lain yang wajib Anda pertimbangkan sebelum bangun direksi keet prefab adalah harga. Apa harga yang jasa konstruksi tawarkan kompetitif dan masuk akal? Untuk mengetahuinya Anda perlu melakukan survei harga terlebih dahulu.
Mintalah rincian harga pembuatan kantor lapangan dari A-Z. Daripada memilih jasa konstruksi yang menawarkan harga pas dengan budget Anda. Lebih baik menggunakan layanan yang menawarkan tarif harga di bawah budget Anda.
Kondisi ini akan membantu menghindari perhentian sementara pembangunan rumah akibat dana yang kurang. Karena Anda menyimpan dana ekstra untuk menutupi kekurangannya.
4. Fasilitas lengkap
Tiga fasilitas saja tidak cukup. Selain instalasi air, sanitasi dan listrik, tanyakan juga ketersediaan fasilitas ruang kerja, kamar mandi, AC hingga gudang. Ini penting karena kantor lapangan konstruksi tidak hanya digunakan sebagai tempat bekerja. Beberapa karyawan terkadang istirahat dan makan di sana.
Semua fasilitas tersebut tidak berlebihan terutama jika proyek pekerjaan yang perusahaan Anda kerjakan membutuhkan banyak waktu. Sangat tidak efisien bila karyawan harus pulang pergi dari rumah ke kantor lapangan karena fasilitas yang kurang lengkap.
Sebagai pihak yang ikut berpartisipasi dalam pembangunan, Anda tidak hanya dituntut memiliki tenaga kerja lapangan yang handal. Tapi juga diwajibkan untuk menyediakan kantor lapangan yang siap huni.
Tidak perlu bangunan yang megah dan mewah, cukup kantor lapangan mungil yang lengkap akan fasilitas. Anda bisa membuat direksi keet yang sifatnya fleksibel sehingga kantor bisa dipindahkan dengan mudah kapan saja saat dibutuhkan.
Memiliki rencana untuk menggunakan bahan prefabrikasi untuk bangunan? Rencanakan pembangunan Anda bersama Sanwaprefab. Hubungi kami sekarang.
Oleh: sanwaprefab.co.id