Memiliki rumah idaman tidak harus mengeluarkan uang yang banyak.
Di era yang semakin canggih ini, Anda bisa memiliki rumah idaman tanpa harus mengeluarkan rupiah yang banyak. Solusinya ada di Sanwa Prefabrikasi, salah satu perusahaan yang ahli di bidang rancang bangunan prefabrikasi.
Bangunan prefabrikasi merupakan bangunan yang dirancang secara mekanik di pabrik. Untuk memilikinya, Anda tidak perlu membayar mahal. Itulah mengapa, bangunan prefabrikasi ini menjadi solusi rumah impian Anda. Terlebih bagi Anda yang hidup di perkotaan dan tidak memiliki lahan yang luas.
Hal ini dapat Anda atasi dengan bangunan rancangan pabrik ini. Uniknya, bangunan ini didesain semi permanen, sehingga dapat dibongkar pasang sewaktu-waktu. Berbeda jika dibandingkan dengan rumah pada umumnya. Berikut adalah beberapa hal yang membedakan antara bangunan prefabrikasi dengan bangunan konvensional.
Baca Juga: Cari Tahu, Berapa Lama Rumah Prefab Mampu Bertahan?
1. Bangunan Prefabrikasi Jauh Lebih Murah
Di tahun 2020, Anda tidak perlu kredit dahulu untuk memiliki rumah impian Anda. Kini sudah hadir di Indonesia perusahaan-perusahaan yang bergelut di bidang bangunan. Di antaranya, yaitu bangunan prefabrikasi. Bangunan ini berbeda dengan bangunan pada umumnya. Karena dirancang khusus oleh pabrik dengan pilihan material yang ramah lingkungan dan ketelitian dalam penyusunan kerangka bangunan, sehingga sangat simple untuk di aplikasikan dan tidak menyusahkan pemilik rumah. Itulah mengapa, bangunan prefabrikasi ini memiliki harga yang jauh lebih murah dibandingkan dengan bangunan rumah pada umumnya.
2. Beban Atap yang Digunakan Lebih Ringan
Beban atap yang digunakan pada bangunan dibuat lebih ringan yang terbuat dari sandwich panel dan dirancang sedemikian rupa agar bisa mengunci kerangka yang ada di bawahnya. Bangunan prefabrikasi ini memang biasanya digunakan untuk tempat tinggal para korban bencana agar bisa kembali menggunakan tempat tinggalnya.
Bahkan, karena teruji kokoh, bangunan ini juga disebut-sebut sebagai bangunan anti gempa. Berbeda dengan atap yang digunakan pada bangunan konvensional, yang biasanya terbuat dari genting tanah liat, yang tidak bisa mengunci kerangka di bawahnya.
3. Bangunan Tahan Gempa
Rumah prefabrikasi juga disebut sebagai solusi utama bangunan tahan gempa. Hal ini karena penggunaan material yang ringan, yakni sandwich panel. Guncangan tanah yang terjadi akibat gempa mampu ditahan oleh material utama rumah prefab yang kokoh dan anti retak ini, sehingga dapat meminimalisir terjadinya kerusakan pada bangunan.
4. Waktu Pengerjaan Lebih Cepat
Bagi Anda yang tidak sabar untuk menempati rumah baru, Anda tidak perlu khawatir. Karena proses pengerjaan proyek ini lebih cepat jika dibandingkan membangun proyek bangunan konvensional. Penyelesaian bangunan prefabrikasi membutuhkan waktu kurang lebih 1/3 waktu dari pengerjaan rumah konvensional. Itulah mengapa, banyak orang yang tertarik dengan bangunan rancangan pabrik ini. Begitu juga dengan para korban bencana, yang mendapat bantuan rumah dari bangunan prefabrikasi agar dapat segera ditempati.
5. Tidak Membutuhkan Banyak Pekerja
Pekerja untuk proyek prefabrikasi juga tidak perlu banyak. Hal ini karena, bangunan sudah dirancang oleh pabrik, dan hanya membutuhkan tenaga untuk merakit rancangan bangunan tersebut.
Baca Juga: Inilah Berbagai Jenis Bangunan Prefabrikasi yang Bisa Anda Pilih!
Itulah yang menjadi alasan mengapa banyak orang yang berpaling dari rumah konvensional menjadi rumah prefabrikasi. Jadi, bagi Anda yang masih dilema ingin kredit rumah, langsung saja kunjungi website Sanwa Prefabrikasi di sini dan dapatkan informasi lengkapnya sekarang!
